FBS-KARANGMALANG. Upaya  mewujudkan kampus hijau (green campus) terus diikhtiarkan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta (FBS UNY). Sebagai kampus dengan  lahan terluas kedua di lingkungan UNY, FBS  memiliki tanggung jawab besar dalam merawat bumi. Salah satu yang dilakukan “kampus kreatif” ini adalah melalui penanaman pohon bersama. Program ini digelar pada Sabtu (26/8/2017), bersamaan dengan penutupan Pengenalan Kehidupas Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) FBS UNY Tahun 2017 ini.

Dalam kegiatan yang dihadiri seluruh mahasiswa baru, dekanat, kabag/kasubag, dosen pendamping, dan staf FBS UNY tersebut, Dekan FBS UNY, Dr. Widyastuti Purbani, M.A., menegaskan bahwa kerja-kerja merawat dan melestarikan bumi adalah bagian dari tanggung jawab kemanusiaan kita. “Kita punya tanggung jawab besar untuk menjaga bumi. Selama ini FBS dikenal sebagai kampus yang terjaga kebersihannya, terawat pula  keteduhannya. Sudah ada puluhan jenis pohon langka yang ditanam di fakultas ini. Tugas kita untuk terus menjaganya,” pesan doktor yang  suka mengunggah berbagai jenis bunga di akun instagramnya itu.

Kampus yang sudah hijau harus dijaga, bahkan harus semakin dihijaukan dengan pepohonan.  Caranya tiap satu pohon ditebang, paling tidak  harus ditanam tiga pohon baru. Pembangunan Laboratorium Pertunjukan berdampak pada penebangan sepuluh pohon. Itulah sebabnya, pada program ini ditanam setidaknya 30 pohon baru. “Kita bangun kesadaran bersama untuk lebih peduli lingkungan. Selain menanam pohon, seyogyanya kita terbiasa meninggalkan ruangan dalam kondisi listrik dan AC tidak lagi menyala. Kita juga harus mulai  mengurangi penggunaan plastik. Ini sebagai bakti kita pada lingkungan,” tambah Bu Wid.

Penanaman pohon dilakukan pertama kali oleh Dr. Widyastuti Purbani, M.A., selaku Dekan FBS UNY, dilanjutkan penanaman pohon oleh mahasiswa dengan dibagi per gugus dan disebar di seluruh titik tanam di lingkungan FBS UNY. [humasfbs]

Dokumentasi penanaman pohon lainnya di sini.