Bak seorang guide, 65 Mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Jerman Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2009 (PB Jerman FBS UNY) bergantian mempresentasikan tema tentang Indonesia, yang meliputi kebudayaan, pariwisata, bahasa, suku, agama, dll. Kegiatan tersebut tak lain merupakan ujian mata kuliah (makul) Freier Vortrag (FV) II yang dilaksanakan mulai (31/5-4/6) lalu.

Berbeda dengan ujian kebanyakan, mata kuliah yang diampu Drs. Sulis Triyono, M.Pd. itu diselenggarakan di luar kelas. Beberapa mahasiswa melakukan ujian mereka di dalam bus yang menuju ke Malang tersebut. “Pengalaman baru bisa presentasi di dalam bus,” tutur Ana, mahasiswa kelas A.

Freier Vortrag sendiri adalah mata kuliah yang didapat mahasiswa PB Jerman untuk melatih bagaimana cara pidato maupun presentasi yang baik dan benar menggunakan bahasa Jerman yang dilakukan kurang lebih 15 menit. Sebelumnya mahasiswa diharuskan untuk mempersiapkan makalah dalam bahasa Jerman. Tak hanya presentasi, mahasiswa akan diberi kesempatan untuk saling berdiskusi mengenai tema yang ada. Sebagai feedback, dosen akan memberikan komentar, kritik, dan saran mengenai makalah maupun presentasi yang dilakukan mahasiswa. “Biasanya kami juga diberi waktu seminggu untuk melakukan perbaikan terhadap makalah kami,” tutur Sekar. “Dengan FV, kami dapat memperlancar kemampuan bicara,” tambahnya.

Mata kuliah FV biasanya dipelajari mahasiswa setelah mendapat makul keterampilan bahasa Jerman dasar seperti Sprechfertigkeit I-4, Hὂrverstehen 1-4, Lesevertehen 1-4, dan Schreibfertigkeit 1-4. FV terdiri atas FV 1 dan FV 2. Perbedaan mendasarnya adalah, materi FV 2 lebih kompleks dari FV 1.

“Biasanya ujian FV 1 dilakukan di Candi Borobudur, sedangkan FV 2 dilakukan di luar kota Yogyakarta, seperti Bali, Lombok, Malang, atau Semarang. Pilihan diserahkan pada Mahasiswa,” jelas Nanda.

Untuk tahun ini, mahasiswa memilih Malang sebagai kota tujuan. Di sana, rombongan PB Jerman yang didampingi empat dosen dan tiga Native Speaker berkesempatan mengunjungi Bromo, Batu Night Spectacular (BNS), Jatim Park II, dan beberapa tempat pariwisata pilihan. (Fitriananda/Humasfbs)